Detail Berita

Lomba Apresiasi Kelompok Tani Berbasis Komoditas Kopi

Dalam rangka meningkatkan kualitas kelas kelompok tani berbasis kopi dan sekaligus menggali karakteristik citarasa kopi di kabupaten malang, Pemerintah Kabupaten Malang melalui Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Malang  menyelenggarakan lomba Apresiasai Kelompok Tani Berbasis Kopi. Kegiatan ini dimaksudkan agar kelompok tani mampu menigkatkan kapasitas kelembagaannya, mulai dari tertib administrasi sampai dengan tugas dan fungsi masing-masing pengurus dan anggota kelompok tani

. Selain itu penilaian juga berdasar pada penerapan Good Agriculture Practice budidaya kopi mulai dari hulu sampai hilir. Penerapan GAP yang baik dan benar tentunya akan membawa keselarasan dalam menghasilkan kualitas dan kuantitas kopi yang baik. Lebih lanjut dari pada itu, penilaian ini juga dalam rangka menghasilkan karakteristik kopi di masing-masing wilayah sentra kopi Kabupaten malang, yang  meliputi Kawasan Lereng Bromo, Lereng Semeru, Lereng Arjuno dan Lereng Kawi.

Dalam Lomba Apresiasi Kelompok Tani Berbasis Kopi tahun 2022 diikuti sebanyak 14 kelompok tani peserta yang berhasil masuk ke tahap seleksi administrasi. Selanjutnya Tim Juri yang beranggotakan dari Akademisi, Penggiat kopi dan juri tingkat provinsi mengevaluasi kelengkapan administrasi yang disyaratkan kepada masing-masing peserta. Dari hasil penilaian sampai dengan tahapan ini diperoleh 7 Kelompok tani peserta yang berhasil masuk ke tahap evaluasi dan monitoring lapang.

Saat ini hasil dari lomba Apresiasi Kelompok Tani Berbasis Kopi belum bisa diperoleh dan masih dipertimbangkan secara cermat dikarenakan persaingan dari masing-masing peserta sangat kompetitif.

Kepala Dinas Tanaman Pangan ,Hortikultura dan Perkebunan, mengharapkan dengan adanya kegiatan ini dapat dihasilkan Kelompok Tani Berbasis Komoditas Kopi yang berkualitas, inovatif dan mandiri dalam budi daya dan pengolahan kopi sehingga dapat menghasilkan komoditas kopi yang berkualitas dan bercita rasa tinggi sehingga mampu bersaing dengan komoditas kopi dari daerah lain.

Berita Lain