Penyuluh Pertanian ‘Melek’ Teknologi Informasi
Maju mandiri modern yang selalu di dengungkan Mentan Syahrul Yasin Limpo merupakan semangat penggunaan teknologi informasi di bidang pertanian. Syahrul juga menekankan pentingnya membangun kualitas SDM pertanian dalam penguasaan teknologi informasi. Pentingnya penguasaan teknologi informasi salah satunya adalah desimaninasi informasi pembangunan pertanian sebagai bentuk pelayanan SDM pertanian kepada masyarakat.
Maka dari itu dalam rangka meningkatkan kapasitas kinerja penyuluh pertanian khususnya dalam menjalankan program UPLAND Kabupaten Malang penguasaan teknologi informasi tidak hanya sebagai sarana diseminasi teknologi tetapi juga sebagai media publikasi dan promosi program serta produk UPLAND. Dilaksanakan Pelatihan Pemanfaatan Teknologi Informasi untuk Aparatur Pemerintah Guna Mendukung Program UPLAND Kabupaten Malang Tahun 2022 pada tanggal 10 sampai dengan 14 Oktober 2022 di kota Malang yang diikuti oleh seluruh SDM Pertanian penerima manfaat program UPLAND di Kabupaten Malang yang terdiri dari penyuluh pertanian, mantri tani, fasilitator desa serta petani millenial.
Materi disampaikan oleh narasumber yang berkompeten di bidang manajemen ilmu komputer dan komunikasi Universitas Brawijaya. “ Integrasi bisnis dan IT adalah kombinasi yang sangat pas. Strategi pemasaran produk UPLAND yang dilaksanakan oleh SDM Pertanian dirasa sangat tepat sehingga bawang merah bisa mendukung kawasan pengembangan nasional”, ujar Arief Andy Soebroto, ST, M.Kom selaku narasumber pelatihan.
Para penyuluh sangat antusias mengikuti kegiatan ini dengan output terbentuknya beberapa saluran pemasaran produk UPLAND dan digitalisasi data pengembangan kawasan – produktivitas bawang merah kabupaten Malang. Maju terus Pertanian Indonesia. Maju terus UPLAND Kabupaten Malang.
.jpg)
.jpg)
