GERAKAN PENGENDALIAN OPT ALPUKAT
Potensi tanaman alpukat di Kabupaten Malang sangat besar untuk dikembangkan terutama untuk varietas Pameling, Markus dan varietas lokal lain. Kemampuan petani dalam menghasilkan kuantitas dan kualitas produksi sangat dipengaruhi banyak faktor salah satunya keberhasilan petani dalam mengendalikan Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT). Kecamatan Lawang sebagai salah satu daerah potensi alpukat sangat rentan terhadap serangan OPT yang akan berpengaruh terhadap hasil produksi petani, dalam rangka pengendalian OPT kutu kuning dan kutu putih pada tanaman alpukat, Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan melalui Bidang Hortikultura mengadakan Gerakan Pengendalian (GERDAL) di Poktan Budi Luhur Desa Ketindan Kecamatan Lawang pada hari Rabu, 13 September 2023. Kegiatan ini sebagai salah satu upaya pengendalian OPT agar tidak meluas serangannya terutama OPT kutu putih, kutu kuning dan embun jelaga dengan menggunakan aplikasi bahan kimia Metindo dan Arrivo. Kegiatan ini dihadiri oleh Pejabat Fungsional Pengawas Benih Tanaman Ahli Muda, Koordinator POPT Malang Raya, Koordinator PPL beserta Petugas Lapang BPP Lawang serta pengurus dan anggota Poktan Budi Luhur. Dengan kegiatan ini diharapkan petani memiliki kemampuan deteksi awal bila terjadi serangan OPT sehingga bisa dikendalikan secepatnya.
.jpg)
.jpg)
